Etika Politik Nabi Muhammad SAW (60) Saling Menutupi Kelemahan (2)

Islam sejak awal se­lalu memberikan ke­bebasan kepada selu­ruh warga masyarakat memilih agama dan kepercayaan secara bebas dan bertang­gung jawab. Dalam menyebarkan dak­wah Islam, bagi umat Islam tidak boleh menggunakan cara-cara kekerasan dan berbagai tekanan lain yang ditujukan kepada sasaran dakwah.

Nabi mencontohkan bahwa meskipun dirinya memiliki otoritas kekuasaan penuh di Madinah sebagai Nabi, Rasul, dan sekaligus Kepala Negara, tetapi tidak pernah mengusir orang-orang yang beragama lain, walau itu kelom­pok kepercayaan seperti kepercayaan Mazusi dan Zoroaster. Mereka tetap mendapatkan perlindungan penuh dari Nabi sebagai kepala otoritas dan pemer­intahan kota Madinah.

Nabi, sejak awal memberikan petun­juk bagaimana hudup bermasyarakat secara ideal. Mulai dari kehidupan di dalam keluarga, bertetangga, ber­bangsa, dan bernegara. Contoh dalam kehidupan bertetangga, mungkin susah menjumpai ajaran agama selain Islam yang mengatur secara khusus kehidu­pan bertetangga.

Nabi telah menjelaskan bahwa dalam hidup bertetangga, paling tidak ada tiga hal yang mesti diperhatikan sebagai hak dan kewajiban yakni: 1) ada tetangga yang memiliki tiga, hak tetangga, hak keluarga, dan hak karena agama yang sama, 2) ada tetangga yang memiliki dua hak yakni, hak tetangga, dan hak karena agama yang sama, 3) ada tet­angga hanya memiliki satu hak yakni hak karena bertetangga saja. Bahkan dalam kehidupan sosial sehari-hari Nabi menjelaskan tidaklah sempurna iman seseorang bila nyenyak tidurnya karena kekenyangan sementara tetangganya tersiksa karena kelaparan.

Pada masa pemerintahan Umar bin Khattab terjadi musim paceklik yang berkepanjangan di Madinah. Musim peceklik tersebut lebih dikenal dalam sejarah dengan istilah am arramadah pada tahun ke 18 H. Sebagian ahli seja­rah mengatakan bahwa musim paceklik itu berlangsung selama kurang lebih 9 bulan. Tetapi sebagian yang lain men­gatakan bahwa musim paceklik itu tidak hanya terjadi pada tahun tersebut tetapi terjadi juga pada tahun-tahun yang lain.

]]> .
Sumber : Rakyat Merdeka RM.ID .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *